Aku dan Dia...

Jujur,,

Nafas ini masih menyanjung dia,,

Remah-remah pikirku,,

masih mengucap sayang untuknya...

Namun,,

bila semayam rasa ini terus bergulat dengan kepiluan,,

ia pun tak akan sanggup bertahan...

Mungkin kini,,

rebah hati masih sakit tak terperi,,

karena semua tentangnya yang membebani asa ku,,

dan membuat ku terus menari di atas kesakitan...

Tapi,,

ku ingin menjadi sang dewi pagi,,

yang mampu bersinar dalam temaram,,

yang mampu membiarkan malam berganti siang...

Agar,,

sang malam tak selalu meluluri dunia dengan kepekatan...

by c.e.k